Selasa, 20 November 2012

SEKILAS KISAH NABI MUHAMMAD SAW MASA KECIL


Nabi Muhammad saw

Nabi Muhammd lahir di kota Mekkah. Yaitu 12 rabiul awal Tahun Gajah.
Ia bertepatan dengan tanggal 20 April 571 Masehi. Tahun kelahiran nabi dinamakan tahun gajah, karena pada tahun itu ada sekelompok pasukan gajah yang menyerang Mekah.

Pasukan gajah itu dipimpin oleh raja Abrahah.
Dia ingin merusak Ka’bah. Tapi niat jahatnya digagalkan Allah. Allah mengirimkan segerombolan BURUNG ABABIL yang membawa kerikil panas. Kemudian mereka melemparkan batu-batu kerikil itu ke pasukan gajah. Akhirnya pasukan musuh hancur.

Nabi Muhammad sudah menjadi anak yatim sejak beliau masih dalam kandungan ibunya. Ayahnya yang bernama Abdullah, meninggal dunia kala itu.

Beberapa bulan kemudian, Nabi Muhammad lahir. Beliau diasuh dan dirawat oleh ibunya sendiri, yaitu Siti Aminah.
Namun hal ini tidak berlangsung lama. Dua (2) tahun kemudian, beliau diasuh ibu susuan, Halimatus Sa’diyah di tempat yang jauh dari kota Mekkah. Sebab, sang ibu khawatir, anaknya kelak akan tertular kebiasan buruk orang-orang jahiliyah Mekah pada saat itu jika tumbuh dan berkembang di kota Mekkah. Nabi pun kemudian diasuh oleh ibu susuannya hingga 4 tahun. Saat usia Nabi adalah 6 tahun, beliau diasuh dan dirawat kembali oleh ibunya.

Sang ibu merawat beliau dengan penuh kasih sayang dan dedikasi yang tinggi. seringkali ibunda menceritakan sosok ayahnya yang luar biasa. Meski Nabi hanya mendengar kisahnya tanpa pernah melihat wajahnya, beliau sangat banngga kepada ayahnya. Beberapa waktu kemudian, ibunda Aminah mengajak Nabi untuk melihat makam / kuburan ayahnya. Mereka sangat sedih mengenang kepahlawanan sang suami sekaligus ayah Nabi di samping kuburannya. Setelah mendoakan ayahandanya, tak lama kemudian mereka pulang. Dalam perjalanan pulang, setelah ziarah ke makam ayahnya, ibunya meninggal dunia. Usianya baru 6 tahun.

Selanjutnya beliau diasuh kakeknya, Abdul Muthallib. Tapi setelah 2 tahun, kakeknya meninggal dunia juga. Selanjutnya dia diasuh pamannya, Abu Thalib. Hingga nabi dewasa.

Sejak kecil, nabi hidup mandiri, tidak cengeng, jujur, disiplin, sabar, pemaaf dan tidak pendendam, sopan, ramah, sayang kepada semua orang, berbakti kepada orang tua dan patuh kepada Allah.

Oleh karena itu, Nabi Muhammad terkenal dengan julukan Al-AMIN (Terpercaya). Sebab, beliau tidak pernah berbohong sejak kecil hingga meninggal dunia.

Setiap nabi memang pasti memiliki sifat terpuji. Terutama 4 sifat berikut ini, yaitu:
1) Shiddiq (benar)
2) Tabligh (menyampaikan amanah)
3) Amanah (dapat dipercaya)
4) Fathonah (cerdas)

JAWABLAH PERTANYAAN BERIKUT INI!
1) Kapan nabi Muhammad lahir?
2) Kenapa nabi Muhammad mendapat gelar Al-AMIN?
3) Peristiwa apakah yang terjadi menjelang kelahiran Nabi?
4) Siapakah orang-orang yang berjasa yang telah merawat nabi?
5) Sebutkan beberapa sikap terpuji nabi Muhammad!

3 komentar:

Unknown mengatakan...

Komentarnya koq iklan ya. Gk nymbung

Unknown mengatakan...

Jsjshhsdnjdkdn xnxnxjx

Unknown mengatakan...

Meong