Senin, 16 April 2012
MIND MAPPING
Mind Map
Learning Power Mind Map
Apa itu Mind Map?
* Mind Map adalah cara mengembangkan kegiatan berpikir ke segala arah, menangkap berbagai pikiran dalam berbagai sudut.
* Mind Map mengembangkan cara pikir divergen, berpikir kreatif.
* Mind Map adalah alat berpikir organisasional yang sangat hebat. Mind Map dapat diistilahkan sebagai “Pisau Tentara Swiss, Otak.”
* Mind Map adalah cara termudah untuk menempatkan informasi kedalam otak dan mengambil informasi itu ketika dibutuhkan.
Pengertian Mind Map? Mind Map adalah cara mencatat kreatif, efektif, otak kanan dan otak kiri dan memetakan pikiran-pikiran kita secara menarik, mudah dan berdaya guna.
Kegunaan Mind Map?
Mind Map akan…
* Memberi pandangan menyeluruh pokok masalah atau area yang luas.
* Memungkinkan kita merencanakan rute atau membuat pilihan-pilihan dan mengetahui kemana kita akan pergi dan dimana kita berada.
* Mengumpulkan sejumlah besar data di satu tempat.
* Mendorong pemecahan masalah dengan membiarkan kita melihat jalan-jalan terobosan kreatif baru.
* Menyenangkan untuk dilihat, dibaca, dicerna dan diingat.
Kapan Mind Map berguna?
* Ketika anda ingin menemukan ide inovatif dan jalan keluar kreatif.
* Kerika anda ingin mengingat informasi secara efektif dan efisien. Artinya, sekalipun anda dalam tekanan, tetap saja anda dapat mengingat informasi itu dengan baik.
* Ketika anda ingin menetapkan sebuah tujuan, dan langkah-langkah untuk mencapainya.
* Ketika anda sedang berpikir untuk mengubah karir anda atau memulai usaha baru.
* Ketika anda ingin mengadakan rapat yang efisien dan lancar.
Kapan Mind Map berguna? Ketika anda membaca sebuah buku, kemudian menguasai isinya secara mudah dan cepat.
Apa yang diperlukan untuk membuat Mind Map?
* Kertas kosong tak bergaris
* Pena dan pensil warna
* Otak
* Imaginasi
7 Langkah membuat Mind Map:
1. Mulailah dengan kertas kosong.
2. Gunakan gambar (simbol) untuk ide utama.
3. Gunakan berbagai warna.
4. Hubungkan cabang-cabang utama ke gambar pusat. Buatlah ranting-ranting yang berhubungan ke cabang dan seterusnya.
5. Buatlah garis hubung yang melengkung.
6. Gunakan satu kata kunci untuk setiap garis.
7. Gunakan gambar.
sumber: www.psikologi.tarumanagara.ac.id
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar